Suatu ketika di sebuah peternakan, ayam dan sapi sedang ngobrol mengenai
 kelebihannya masing-masing dan seberapa bergunakah mereka bagi manusia.
 
 Ayam : Klo menurutku sih aku yang paling berguna bagi manusia, liat aja
 mereka begitu sangat membutuhkanku, dari telurku mereka bisa mereka 
bisa membeli traktor baru.
 
 Sapi : ahhh, gitu aja sombong, liat donk diriku, dari tiap tetes susu yang kuhasilkan, mereka bisa membeli sebidang tanah.
 
 Tiba-tiba datanglah seekor babi dengan muka yang muram dan terlihat sedih,
 
 Babi : Bagi manusia, setiap potong dagingku hanya bisa mengenyangkan mereka selama beberapa jam saja (hiks..hiks..hiks..)
 
 Waduh...waduh.. kasian sekali si babi, padahal tidak taukah dia bahwa dagingnya enak disantab...hehehehhehehe....
 
 Tenang..tenang... kita bukan mau ngomongin si babi kok. Dari percakapan 
hewan-hewan di atas, ada pelajaran penting yang bisa kita ambil. 
Seberapa bergunakah hidup kita di dunia ini. Seberapa berdampakah kita 
di lingkungan kita, dan seberapa pentingkah diri kita bagi orang-orang 
terdekat kita.
 
 Guys, pernah ngga kalian merenung di tengah 
malam yang hening, gelap dan dingin, sembari menatap langit-langit kamar
 kalian masing-masing dan berkata “ Kira-kira klo ngga ada aku di dunia 
ini, apa jadinya yah ? ”.
 
 Seandainya ngga ada Thomas alva 
Edison mungkin nggak akan pernah tercipta yang namanya lampu, klo ngga 
ada yang namanya alexander graham bell mungkin kita akan tetap 
melestarikan budaya menulis surat dengan merpati pos. Klo aja Robert 
Boyle dan John Walker ngga pernah dilahirkan, maka korek api nggak akan 
tercipta. Seandainya Nikola Tesla ngga ada, wah nggak ada tuh yang 
namanya motor.
 
 Dan seandainya Yesus nggak turun ke dunia dan menjadi sama dengan kita, nggak ada yang namanya PENEBUSAN DAN KESELAMATAN.
 
 Hidup bukan hanya sekadar hidup aja, harus ada dampak yang kita buat, 
ada teladan yang kita tinggalkan, dan ada sebuah tujuan yang harus kita 
lakukan dan kejar. Semua nama yang aku sebutkan di atas memberikan 
peranan penting bagi dunia, bahkan peranan yang sangat penting. Mereka 
memiliki suatu tujuan, suatu motivasi untuk menciptakan sesuatu, untuk 
membuat perbedaan, membuat menjadi lebih baik. Hidup bukan hanya sekadar
 terlihat hidup, tapi benar-benar hidup dan dapat membuat orang lain 
merasakan hidup itu sendiri. Itulah yang namanya dampak.
 
 “ Aku ngga minta untuk dilahirkan di dunia ini.”
 
 Pernah dengar perkatan itu, atau mungkin ada beberapa dari kalian yang 
telah dan akan mengucapkan perkataan itu karena suatu hal. Aku mau 
bilang, bukan karena kita pengen ada di dunia ini makanya kita ada di 
dunia ini, tapi karena Tuhan merencanakan kita ada di dunia ini, makanya
 kita ada di dunia ini. Guys, jangan pernah menyesali hari kelahiranmu, 
jangan pernah menyesali kehidupanmu, jangan pernah menyesali 
keberadaanmu. Tuhan yang merencanakan semua itu, dan Tuhan ingin kita 
ada di dunia ini karena sebuah alasan, sebuah tujuan dan suatu sebab.
 
 Tuhan tempatkan kamu di keluarga yang “berantakan” karena suatu alasan,
 Tuhan tempatkan kamu di sebuah komunitas juga karena suatu alasan. 
Tuhan “mendamparkan” kamu di sekolah yang antah berantah, atau di tempat
 yang sama sekali kamu ngga inginkan karena suatu alasan juga. So yang 
perlu kita lakukan bukannya sibuk menyesali diri, sibuk menyalahkan 
diri, atau bahkan menyalahkan Tuhan. Justru kita harus peka dan bahkan 
penasaran sama rencana Tuhan, minta sama Tuhan untuk membuat kita 
mengerti dan memahami jalan dan cara kerja Tuhan, dan percayalah bahwa 
Tuhan sedang menjalankan rencana yang terbaik buat kamu. Kalopun kamu 
ngga bisa memahami dan mempercayai rencana Tuhan sekalipun, percayalah 
kepada hatiNya Tuhan. Trust His Heart.
 
 Sebab Aku ini mengetahui
 rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah 
firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan 
kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan 
(Yeremia 29:11)
 
 Perhatikan sekelilingmu, apakah kehadiran kamu 
membuat mereka tersenyum, apakah dengan ada kamu ada jawaban yang 
didapatkan?? Apakah melalui kamu ada teladan hidup yang bisa dikuti?? 
Apakah hidupmu membawa dampak dan berguna bagi orang lain?? Dan apakah 
melalui kamu banyak orang semakin mengenal dan melihat Yesus secara 
nyata??
 
 Jangan sampai kita baru dirasakan berguna saat kita udah nggak ada lagi, yah seperti si babi dalam cerita di atas.
 
 Buatlah dirimu berguna, jadilah dampak, dan jadilah berkat. Pahamilah 
tujuan hidup dan rencana yang Tuhan design buat kamu, bahwa kamu hidup 
bukan hanya untuk terlihat “hidup” tapi untuk menjadi hidup bagi 
sekitarmu.
 
 ......Ngga ada lo ngga rame.......
 
 Gbu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar